Air Terjun Oe Kalembungu, Wisata Alam Yang Tersembunyi Di Buton Tengah, Talaga Raya

Air Jatuh Oe Kalembungu Talaga Raya

NEWS FORMMASTA - Indonesia merupakan negara kepulauan yang menyimpan sejuta pesona dan keindahan alam. Saking luasnya, kamu akan membutuhkan banyak waktu untuk bisa menjelajahi semua pesona tersebut dari Sabang hingga Merauke.

Wisatawan umumnya cenderung mengunjungi tempat yang sudah cukup terkenal karena aksesnya yang sudah mudah serta fasilitasnya yang cukup memadai. Kalau kamu sudah puas menjelajahi tempat-tempat yang banyak dikenal orang, kini saatnya kamu menelusuri keindahan tersembunyi yang ada di Indonesia.

Permandian Air Terjun Oe Kalembungu

Permandian ini merupakan satu-satunya permandian air terjun di wilayah Kabupaten Buton Tengah yang berada di kecamatan Talaga Raya. Air Terjun Oe Kalembungu berada dalam kawasan hutan yang masih alami, aliran airnya begitu dingin dan jerni. Di perjalalan menujuh titik air jatuh, Anda akan dimanjakan dengan keindahan hamparan ladang laurano yang membentang luas serta gunung-gunung tinggi yang memagari. 

Ladang Laurano

 

Air terjun Oe Kalembungu terdiri atas Empat tingkat dengan ketinggian kurang lebih 40 Meter. Ditingkat Ketiga memiliki kolam yang cukup dalam, kolam tersebut merupakan sumber air masyarakat Talaga Raya, yang dialirkan dari permandian menyebrangi bawa laut hingga menyebar pada pemukiman Warga.

Bagi kamu yang hobi berfoto, lokasi ini bisa menjadi tempat mengabadikan momen untuk kebutuhan media sosial Anda. Selain suasanahnya yang masih alami, panorama air terjun Oe Kalembungu juga tidak mudah didapatkan di Kabupaten Buton Tengah. Air Terjun ini belum dikenal oleh mayarakat luas. Karena posisi yang berada dalam hutan belantara di Kecamatan Talaga Raya mengiris bagian Selatan Pulau Kabaena, yang selama ini hanya dinikmati warga setempat yang keseharianya mencari kayu atau rotan di hutan.

Bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke lokasi ini harus memperhatikan lingkungan sekitar dengan tidak membuang sampah plastik di kawasan Air Terjun Oe Kalembungu, ini demi keberlangsungan kawasan wisata tersebut.

Penulis & Editor : Hazlan Zudi